Pages

Monday, October 31, 2016

Mengatasi Drive C Operating System Yang Penuh

Pernahkah Anda Merasakan Bawelnya Windows Ketika isi di DRIVE C ( Operating System ) Penuh? Itu Yang Saya Alami, Maklum Komputer Hanya 80GB Belum Ada Dana Buat Upgrade heeee…..
Biasanya sebentar-sebentar akan muncul peringatan agar bahwa drive C sudah penuh.
Kalo Tidak Ditandai Dengan Warna Merah Pada C ( My Computer Explore )

Hmmmm…. Gimana yaa??

Padahal program yang sudah ada tidak mungkin dihilangkan ( Masih Sangat Dibutuhkan ) dan penambahan program baru pada PC adalah hal yang amat mungkin terjadi. ( apalagi bagi kamu-kamu yang bergerak di dunia IT. Coba aplikasi baru.. coba bahasa baru.. coba games baru )
Berikut ini adalah beberapa tips untuk Mengurangi drive Operating System kita : ( hanya berlaku untuk pengguna Windows ) Ane Pake W7
Buang Software yang Sudah Tidak Berguna
Uninstall program-program yang sudah tidak terpakai lagi. Misalkan Plug-in, Games, yang sudah tidak atau jarang digunakan . Kalau sudah Uninstall ternyata di periksa kondisi drive C belum memenuhi kebutuhan lanjut ke tips selanjutnya.
Hilangkan file temporary Windows ( Hapus file-file pada folder C:/Temp )
Hapus isi Recycle Bin
Terkadang ane sumpek melihat isi Recycle Bin Hapus sajalah!! Sudah tidak dipergunakan ini.
Hapus file Temporary IE dengan cara Buka Internet Explorer ► Tools ► Internet Options ► Delete Temporary Internet Files.
Sudah cukup lega ?
Kalau belum, lanjutkan terus..
Buat Mounted folder
Mounted folder adalah folder pada suatu drive yang dapat diakses oleh drive lainnya. Misalkan kita sudah membuat folder ( D:/Mounted from C ) pada drive F, maka ketika drive C sudah penuh namun masih diperlukan ruang  penyimpanan, secara otomatis file tersebut akan disimpan di mounted drive ( F:/Mounted from C ). Gambar icon mounted folder pun berupa drive, bukan gambar icon Directory.
Langkahnya membuat mounted folder:
  • Partisi hardisk. Buat drive baru yang kosong. Beri nama Mounted Drive. ( yang lain juga gga apa )
  • Buka Control Panel ► Administrative Tools ► Storage ► Disk Management.
  • Klik kanan/kiri pada drive C (OS).
  • Klik Change Drive Letter and Paths.
  • Klik Add. Tunjuk folder yang akan didedikasikan sebagai Mounted folder (buat folder baru), misalnya nama foldernya Mounted From C. Klik OK.
Sedangkan untuk menghilangkan mounted folder semisal dengan cara di atas. Perbedaannya adalah pada klik Add. Bukan klik Add melainkan klik Remove. ( ane belum pernah remove, jadi tidak tau apakah akan mempengaruhi aplikasi yang diisntall atau tidak, kalo ada yang pernah bagi yoo heee.. )
Gunakan Acronis Disk Management ( berbayar, crack cari di OM Google aje hee )
  • Partisi harddisk. Buat drive baru yang kosong. Kapasitas pada drive inilah yang nantinya akan diambil oleh drive C (OS).
  • install Acronis. Restart PC.  Masuk Acronis.
  • Klik Wizards ► Increase Free Space ► Pilih drive yang ingin diperbesar kapasitasnya ( akses ke drive ini akan dikunci ) ► Tentukan ukuran drive C yang baru ( Karena sudah drive baru sudah didedikasikan sepenuhnya untuk pelebaran drive C, maka atur ukuran drive C yang baru sampai Maximum Partition Size ) ► Periksa sudah benar atau belum ► Finish ► Commit ( lambang bendera ).
Terakhir, jika masih tetep kurang ruang beli Harddisk baru!
Sekarang kan harganya sudah agak murah.. Hihihi..

Sekian Dari ane jika ada tips lain boleh di tambahkan.

Original Post : http://putrichairina.wordpress.com

Related Posts by Categories

0 comments:

Post a Comment